Boiler

     Pengertian boiler
Boiler adalah suatu alat yg terdiri atau tersusun dari beberapa komponen yang mempnyai fungsi mengubah air menjadi uap, boiler ada banyak macam dan jenisnya berdasarkan type ataupun dari kapasitasnya, disini kita akan membahas boiler dan komponen penyusunya saja, boiler banyak di gunakan oleh perusahaan dan pabrik untuk menghasilkan energi listrik sendiri dengan menggunakan uap dari boiler untuk memutar sudu sudu dari turbin uap, seperti power plant menggunakan boiler dengan bahan bakar batubara, solar, ataupun yg lainya.
    Komponen penyusun boiler antara lain :
1. Furnace/ruang bakar
Merupkan tempat proses terjadinya pembakaran, dimana bahan bakar terbakar dan digunkan untuk menguapkan atau mendidihkan air yg berapa di pipa pipa waterwall.
2. Waterwall
Kumpulan dari deretan pipa pipa yg berisikan air dimana air mendapat panas dari radiasi pancaran dari ruang bakar atau furnace.
3. Steam drum
Adalah tempat pemprosesan uap lebih lanjut, di sini uap di proses uap melewati separator dan menuju ke superheater, separator berfungsi sebagai pemisah antara uap dan air dimana air akan turun kembali ke waterwall melalui down comer.
4. Down comer
Mengalirkan air kembali dari steamdrum ke waterwall untu di proses kembali menjadi uap.
5. Superheater
Sebagai proses uap panas lanjut, agar tercipta uap kering maka di panaskan kembali di superheater sebelum di kirim ke turbin, dengan memanfaatkan gas buang dari furnace untuk memanaskan uap yg berada di superheater.
6. Flue gass
Adalah gas buang dari pembakaran yg terjadi di furnace atau ruang bakar di manfaatkan untuk memanaskan uap di superheater dan memanaskan air umpan di economiser sebelum masuk ke steam drum. Atau sebagai alat penukar panas.
7. Economiser
Penyuplai air ke steam dan waterwall dimana air sudah mendapatkan pemanasan dari gas buang pembakaran yg terjadi di furnace.
8. ESP
Adalah alat yg berfungsi untuk mengkap debu debu lembut dari gas pembuangan, mengubah muatn listrik pada butiran debu yang awalnya tidak bermuatan karena induksi medan listrik sehingga debu menjadi bermutan negatif dan menmpel pada plate yg bermuatan positif pada esp, sehingga bisa meminimalkan gas buang yg lepas keudara melalui chimney.
9. Chimney
Cerobong pembuangan debu ke udara di desain dengan ketinggian tertentu dan ada alat untu memonitor hasil dari gas buang tersebut.
10. IDF (Induced draft fan)
Berfungsi sebagai penghisap gas  buang menuju ke Esp, dan sebagai pembuat vacum di ruang bakar.
11.SAF ( Secondary air fan)
Berfungsi sebagai penyuplai udara untuk pembakaran yg terjadi di ruang bakar atau furnace
12.PAF (Primary air fan)
Berfungsi sebagai udara pendorong butiran batubara lembut di coalmill menuju ke ruang bakar, udara di primary air fan mendapatkankan panas dari hasil gas buang.
13. Bottom sludge
Berfungsi sebagai sealing atau perapat ruang bakar agar bisa terjadi kevacuman, dan berfungsi sebai wadah batubara yg tidak terbakar akan jatuh di dalam bottom sludge yang berisikan air.
14. Coal feeder
Berfungsi sebagai alat pengatur atau pengontrol banyak sedikitnya batubara yg masuk ke ruang bakar atau furnace.
15. Coalmill
Berfungsi sebagai alat untuk menumbuk atau menggiling batubara sebelum masuk ke ruang bakar, batubara di giling dan di pisahkan oleh separator yg lebut akan menuju ke ruang bakar dengan dorongan udara dari PAF, dan yg besar akan jatuh dan digiling berulang di coalmill.
16. BFWP (boiler feed water pump)
Penyuplai air ke boiler masuk waterwall air diambil dari deaerator pada turbin.